Harga Samsung Galaxy J7 Pro dan Spesifikasi

Samsung Galaxy J7 Pro di tahun 2019 harga bekasnya sekitar Rp. 1.8 Jutaan. Hp android Samsung dari varian Galaxy J Pro series ini dilengkapi RAM 3GB. Simak review dan spesifikasi lengkapnya di bawah ini.

Ponsel seri termahal dari Galaxy J Series ini tampil dengan desain dan berbagai fitur yang hampir sama dengan saudaranya Samsung Galaxy J5 Pro yang dirilis bersamaan.

Yang membedakan hanya ukurannya yang lebih besar, ukuran daya baterai lebih besar dan fitur Always On Display. Untuk perangkat keras yang terpasang boleh dikatakan sama saja antara J7 Pro dan J5 Pro.

Ponsel Samsung yang dulunya ditawarkan seharga Rp.3,9 juta untuk barunya, Samsung Galaxy J7 Pro adalah ponsel level midrange yang patut diperhitungkan. Lalu spesifikasi apa saja yang membuatnya hebat? Simak ulasannya berikut ini.

Youtube: gadgetin

Spesifikasi dan Harga Samsung Galaxy J7 Pro 2019

Harga BaruRp 3.500.000
Harga BekasRp 1.800.000
RilisJuli 2017
Platform
ChipsetExynos 7870
CPUOcta-core 1.6 GHz
GPUMali-T830MP2
RAM3GB
Storage32GB (microSD, up to 256 GB)
OSAndroid 7.1 (Nougat)
Bodi
Dimensi152.4 x 74.7 x 7.9 mm (181 gram)
LayarSuper AMOLED 5.5 inci (1.920 x 1.080 piksel)
ProteksiCorning Gorilla Glass 4
BateraiLi-ion 3.600 mAh
WarnaBlue, Pink, Silver, Gold
Kamera
Depan13MP, f/1.9
Belakang13MP, f/1.7, autofocus, LED flash
Video1080p 30fps
FiturGeo-tagging, touch focus, face detection, panorama
Konektivitas
SIMDual-SIM (Nano + Nano)
JaringanGSM/HSPA/LTE
Speed4G LTE
WLANWi-Fi 802.11 a/b/g/n/ac, dual-band, WiFi Direct, hotspot
Bluetooth4.2, A2DP
GPSA-GPS, GLONASS, BDS
NFCYa
Portjack audio 3.5 mm
USBmicroUSB 2.0
Lainnya
RadioFM radio
SensorFingerprint,accelerometer, gyro, proximity, compass
TeknologiFast charging
CekHarga Hp Samsung Terbaru

Desain Samsung Galaxy J7 Pro Solid

Saat menggenggam hp Samsung Galaxy J7 Pro, unit ini masih terasa nyaman. Selubung logam yang dipercantik dengan garis tajam antena mampu menghasilkan desain mengesankan.

Samsung Galaxy J7 Pro mengadopsi rancangan yang hampir sama dengan seri sebelumnya, Samsung J7 Prime. Dimensi bodi sama hanya saja lebih berat yaitu sebesar 181 gram. Untuk tebal unit cuma 7.9 mm yang termasuk masih dalam kategori langsing.

Pihak vendor pun menyediakan jelly case gratis dalam paket penjualan. Galaxy J7 Pro mengaplikasikan layar berbentang 5,5 inci dihiasi bezel tipis dan kaca 2.5D yang kian membuat unit ini terlihat mewah.

Di sisi kiri atas ditempati tombol volume, lalu di bawahnya ada dua slot SIM card dan slot microSD. Adapun di sisi kanan terpasang tombol power dan grille speaker di atasnya. Di sisi bawah layar disediakan tombol Home yang juga berfungsi sebagai sensor sidik jari diapit dua tombol capacitive yaitu Recent Apps dan Back.

BACA JUGA :  Harga Samsung Galaxy A20 dan Spesifikasi

Di sisi bawah terlihat jack audio 3.5mm serta port microUSB 2.0 untuk charging dan transfer data. Di atas layar terpasang sensor kamera depan 13 MP dilengkapi lampu flash.

Terakhir beralih ke bagian punggung ditemukan sensor kamera utama dan lampu flash di atasnya. Lensa kamera belakang dan lampu kilat LED terlihat rata dan dilengkapi dengan latar belakang oval, yang tidak hanya memberikan daya tarik estetika tetapi juga menghadirkan tampilan simetris.

Meskipun J7 Pro dikeluarkan tahun 2017, namun unit ini masih dilengkapi dengan port pengisian konvensional MicroUSB dan belum mengadopsi port universal USB Type-C yang lebih baru. Secara keseluruhan, Galaxy J7 Pro terlihat bagus dan terasa dalam genggaman.

Layar Samsung J7 Pro Cemerlang

Tampilan bezel-less adalah salah satu inovasi terbaru yang sangat menarik dari sebuah ponsel masa kini. Dan mengikuti tren ini adalah Samsung Galaxy J7 Pro ini.

Bezel yang lebih tipis akan memberikan ilusi layar lebih lebar dari diagonal sebenarnya yang 5,5 inci. Layar adalah salah satu kekuatan utama Samsung dan J7 Pro dimana bagian ini telah diperkuat dengan panel Super AMOLED yang luar biasa cerah, tajam, dan segar dengan reproduksi warna yang akurat.

Ada lagi satu fitur premium yang diberikan pada Galaxy J7 Pro ini yaitu Always On Display. (AOD). Inilah ponsel entry-level pertama Samsung yang menggunakan fitur tersebut. Fitur ini dapat disesuaikan yang akan selalu menampilkan pesan dan notifikasi yang masuk meski layar sedang tidak aktif.

Yang juga cukup menarik dari fitur layar yang lain adalah filter cahaya biru bawaan. Tombol saklarnya mudah diakses melalui menu Pengaturan Cepat.

Lalu untuk keterbacaan konten layar di bawah sinar matahari pun cukup memuaskan yang artinya aktifitas mobile outdoor pengguna tak akan terganggu

Kinerja Perangkat Keras

Perangkat ini didukung penuh kinerjanya oleh prosesor 1.6 GHz Exynos 7870 octa-core (Cortex-A53) yang merupakan prosesor kelas midrange, mirip dengan Samsung J7 prime (2016).

Sementara untuk RAM ponsel ini mengemas 3GB RAM dan 32 GB penyimpanan internal. Memori internal ini dapat diperluas melalui kartu microSD hingga 256 GB dan slot kartu memori khusus sudah tersedia untuk itu.

Prosesor 7870 octa-core secara kemampuan sebanding dengan Snapdragon 625 untuk sebagian besar aktifitas reguler bisa dilalui dengan mudah.

Hanya saja ketika dilakukan pemrosesan tingkat berat, pengguna mungkin akan menemukan kelambatan kecil di sana-sini. Sementara sebagian besar game kasual seperti Mario Run atau Township dapat dimainkan dengan mudah, game dengan tuntutan grafis tinggi akan menurunkan kinerja.

Misalnya, Asphalt 8 pada pengaturan grafik yang lebih tinggi pasti akan mengalami penurunan kecepatan frame. Berbicara tentang sensor sidik jari, responnya cukup bagus dan cepat dalam membuka kunci layar berbasis data biometrik.

Perangkat Lunak Samsung J7 Pro

J7 Max dan J7 Pro adalah salah satu dari beberapa perangkat murah dari Samsung yang mengemas sistem operasi Android Nougat 7.0 pada 2017. Nah, itu poin plus di sini.

BACA JUGA :  Harga Samsung Galaxy M20 dan Spesifikasi

Khas dari semua smartphone Samsung, Android Nougat didasarkan pada TouchWiz internal yang berarti ada banyak fitur bawaan terbaru yang menarik dan sangat berguna.

Beberapa diantaranya, tool pemeliharaan perangkat, aplikasi Lock and Mask, Dual Messenger, Secure Folder, dan lainnya. Ada lagi, Samsung Pay. Samsung Pay menggunakan fitur NFC atau MST untuk keamanan dan kemudahan transaksi digital.

Dengan Samsung Pay, memungkinkan pengguna melakukan transaksi tanpa uang tunai dan tanpa kartu namun hanya menggunakan smartphone. Karena teknologi ini bekerja dengan perangkat PoS yang NFC dan MST-enabled, menggunakan Samsung Pay tentu sangat mudah.

Kamera Samsung J7 Pro Bagus Buat Selfie

Selain Samsung Pay, fitur penting kedua adalah kamera. Samsung Galaxy J7 Pro dilengkapi dengan dua kamera 13 megapiksel di bagian depan dan belakang.

Dengan bukaan lebar f / 1.7 berarti gambar yang cerah dan tajam dalam kondisi pencahayaan normal. Namun ketika melakukan pemotretan di kondisi cahaya rendah, kamera J7 Pro gagal memberikan hasil sesuai harapan.

Fokus tidak pas dan juga gambar yang buram dan kasar. Kekurangan lainnya adalah fokus makro. Kamera utama J7 Pro ini berjuang keras untuk mendapatkan fokus objek yang sering hasilnya buram. Hal yang dapat dihindari jika jarak antara objek dan kamera agak menjauh, tetapi itu artinya fungsi Makro akan hilang.

Meski begitu ada beberapa fitur menarik yang dibawa seperti filter Snapchat, stiker, mode kecantikan, dan social camera. Social camera adalah fitur yang hebat yang memungkinkan pengguna mengklik dan berbagi foto dalam sekejap.

Yang harus dilakukan adalah menambahkan data login Facebook dan WhatsApp dan fitur siap melakukannya.
Sebaliknya, kamera selfie J7 Pro mampu menghasilkan kinerja yang mengesankan dengan flash depan bertindak sebagai penyempurna pencahayaan.

Masa Pakai Baterai Samsung J7 Pro

Daya tahan baterai dapat image ponsel rusak atau malah menaikkannya. Untungnya J7 Pro dilengkapi dengan baterai yang bagus dan teknik optimasi yang hebat. Galaxy J7 Pro ditenagai dengan baterai 3600 mAh yang akan dengan mudah memberikan daya sepanjang hari dan lebih lama lagi jika digunakan secara teratur.

Optimalisasi baterai internal memainkan peran besar dalam memaksimalkan masa pakai baterai. Sementara, jika digunakan secara intens, baterai akan bisa bertahan selama sehari.

Baterai Galaxy J7 Pro yang besar ternyata tak disertai dengan fitur Pengisian Cepat sehingga charging pun bisa berlangsung berjam-jam. Selain itu, pengisi daya J7 Pro pun hanya berspesifikasi 5V/1,55A dan bukannya 5V/2A.

Harga Samsung Galaxy J7 Pro Bulan Maret 2020

Secara keseluruhan, Samsung J7 Pro cukup layak dimiliki dengan desainnya yang stylish, layar Super AMOLED, bahan berkualitas, dukungan untuk 4G LTE dan masa pakai baterai yang bagus.

Pengguna pun dimungkinkan memasang dua kartu SIM nano bersama, dengan kartu microSD yang sudah disediakan slot khusus.

Sedikit kekurangannya adalah kinerja kamera yang rata-rata dan prosesor yang biasa-biasa saja. Harga Samsung Galaxy J7 Pro saat ini di bulan Maret 2020 ditawarkan sebesar Rp.1,8 jutaan saja.